![]() |
| Erlazet Charity sebagai nama branding dari Erla Global Charity, menggelar edukasi kesehatan gigi dan mulut bagi 50 anak yatim. (Foto: Dok/Ist). |
Suara Time, Jakarta Timur — Erlazet Charity sebagai nama branding dari Erla Global Charity, menggelar edukasi kesehatan gigi dan mulut bagi 50 anak yatim di Kantor Sekretariat Pusat Erlazet Charity, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Minggu (28/12/2025).
Kegiatan bertajuk “Senyum Cemerlang, Gigi Kuat: Rahasia Gigi Sehat Bebas Lubang” ini merupakan inisiatif sosial yang memadukan edukasi medis dengan kegiatan kemanusiaan. Seminar diselenggarakan sebagai respons atas tingginya angka kasus gigi berlubang pada anak, yang sebagian besar disebabkan oleh rendahnya literasi kesehatan gigi dan mulut.
Melalui kegiatan ini, Erlazet Charity berharap para peserta memiliki pemahaman yang kuat mengenai pentingnya menjaga kesehatan gigi, sehingga mampu menerapkan kebiasaan perawatan gigi secara mandiri dalam kehidupan sehari-hari. Dengan kondisi gigi yang sehat, anak-anak diharapkan dapat belajar dengan lebih fokus tanpa terganggu rasa sakit, serta tumbuh dan berkembang secara optimal.
Direktur Departemen Kesehatan Erlazet Charity, Sumanto, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar kegiatan edukasi kesehatan dapat dilakukan secara berkelanjutan. Menurutnya, kesadaran menjaga kesehatan gigi sejak dini merupakan bagian penting dalam menyiapkan generasi yang sehat di masa depan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada panitia yang telah menginisiasi seminar ini. Harapan kami, kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan agar mampu menciptakan generasi yang sehat dalam menyongsong Indonesia Emas 2045,” ujar Sumanto.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Seminar Kesehatan, Irwan Syukron, menuturkan bahwa kegiatan ini bertujuan menumbuhkan kesadaran kolektif anak-anak untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Ia menyebutkan bahwa sakit gigi masih menjadi salah satu masalah kesehatan yang kerap dialami anak-anak.
“Bakti sosial berupa pemberian santunan kepada anak yatim merupakan agenda rutin kami. Pada kesempatan ini, kegiatan santunan kami lengkapi dengan edukasi kesehatan gigi agar dapat menjadi bekal bagi anak-anak dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut mereka,” kata Irwan.
Hadir sebagai narasumber, dokter gigi Baiq Selma Maylinda Setiadi menyampaikan materi dengan pendekatan interaktif dan mudah dipahami oleh anak-anak. Dalam pemaparannya, ia menjelaskan secara komprehensif faktor-faktor penyebab kerusakan gigi, mulai dari sisa makanan yang menempel hingga pembentukan plak yang menjadi sarang bakteri.
Dokter yang akrab disapa Kak Dokter ini juga mengedukasi peserta mengenai cara merawat gigi agar terhindar dari gigi berlubang, mengenali tanda dan gejala awal gigi berlubang, serta mempraktikkan teknik menggosok gigi yang efektif dan benar.
Sebagai penutup rangkaian kegiatan, panitia memberikan santunan kepada 50 anak yatim guna membantu memenuhi kebutuhan harian dan menunjang pendidikan mereka.
Kegiatan bakti sosial dan seminar kesehatan ini merupakan bagian dari Program Paket Cinta Akhir Tahun yang diinisiasi Erlazet Charity. Program tersebut bertujuan untuk berbagi kebahagiaan sekaligus menegaskan kehadiran lembaga di momen akhir tahun bagi anak-anak yatim binaan.
.jpeg)

Komentar0