 |
| Mantan pelatih Manchester United, Erik Ten Hag bersama pelatih Manchester City, Pep Guardiola. (Foto: Dok/Ist). |
Suara Time, Jakarta - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menegaskan bahwa ia selalu membuka pintu bagi Erik ten Hag, pelatih Manchester United, untuk berdiskusi atau bertukar pandangan terkait strategi sepak bola. Guardiola menyatakan bahwa ten Hag dapat mengunjungi markas City kapan saja jika ingin berdiskusi. Meski demikian, Guardiola menekankan bahwa setiap manajer memiliki pendekatan yang berbeda karena berbagai faktor.
"Saya serius, kami selalu terbuka. Tapi menurut saya, itu tidak akan terjadi. Manajer tidak membutuhkan nasihat karena mereka tahu persis apa yang harus dilakukan," ungkap Guardiola.
Ia menjelaskan bahwa perbedaan antara klub, pemain, dan lingkungan menjadikan metode dari satu tim tidak selalu efektif jika diterapkan di tim lain. Guardiola menekankan bahwa upaya menyalin metode yang sukses dari satu klub ke klub lain sering kali tidak membuahkan hasil seperti yang diharapkan. "Setiap klub memiliki karakteristik unik, begitu pula setiap pemain. Menyalin dan menempelkan pendekatan tidak akan berhasil dalam dunia sepak bola profesional," tambahnya.
Guardiola dan ten Hag pernah bekerja sama ketika ten Hag masih menangani tim cadangan Bayern Munich, sementara Guardiola menjadi pelatih utama. Keduanya dikenal memiliki filosofi permainan menyerang yang mirip, namun Guardiola menyiratkan bahwa setiap manajer harus menyesuaikan pendekatan mereka berdasarkan kondisi tim masing-masing.
Pernyataan Guardiola ini menunjukkan betapa pentingnya fleksibilitas dan penyesuaian dalam strategi manajerial.
Komentar0